SAMPIT – SMP Negeri 2 Sampit berhasil membuat kerudung dengan hiasan daun menggunakan metode Ecoprint. Ide kreatif ini dituangkan pada pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
“Jadi ecoprint adalah teknik mencetak di kain menggunakan metode tumbuhan dalam hal ini menggunakan daun yang jatuh di halaman sekolah,” kata Kepala SMP Negeri 2 Sampit Abdurrahman, Kamis 17 November 2022.
Ia menilai siswa-siswi begitu kreatif dengan menggunakan metode yang baru dan memanfaatkan daun yang jatuh dinilai sebagian orang hanya sampah, namun bisa dimanfaatkan untuk mencetak motif kerudung atau jilbab menjadi indah
“Jadi secara garis besar daun direbus dahulu kemudian diberi tawas sehingga keluar warna dari daun tersebut kemudian dicetak di kain kerudung,” ucapnya.
Rangkaian pelaksanan P5 akan dipresentasikan nantinya dan pada pembagian raport dihadiri orangtua atau wali siswa akan diadakan pameran hasil karya mereka dan orangtua yang tertarik bisa membeli produk tersebut.
Selain itu juga ada kelas lain yang membuat pot bunga dari semen, membuat taplak meja, tempat tisu, talawang yaitu perisai suku dayak, dan ide-ide kreatif lainnya.
“SMPN 2 Sampit sering melaksanakan kegiatan membuat prakarya namun baru kali ini masuk kurikulum karena menggunakan yang baru yaitu Kurikulum Merdeka, belajar tidak hanya dalam kelas maupun buku, namun juga bisa melalui ide membuat barang yang bernilai guna,” pungkasnya. (Nardi)
(Visited 86 times, 86 visits today)
Sumber: https://beritasampit.co.id/2022/11/17/siswa-smp-negeri-2-sampit-tuangkan-motif-daun-pada-kerudung-dengan-metode-ecoprint/