TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Kondisi banjir di Kotim atau Kabupaten Kotawararingin Timur mulai surut, saat ini kabarnya hanya Desa Hanjalipan, Kecamatan Kota Besi, Kotim yang masih terendam.
Meski diguyur hujan sejak beberapa hari terakhir titik banjir di Kotim lainnya dikabarkan telah mulai surut.
Secara keseluruhan berdasarkan catatan BPBD Kotim sejak Senin (19/2/2024) hingga Senin (4/3/2024) ada 6 kecamatan dan 25 desa yang terendam banjir serta 1113 kepala keluarga yang terdampak banjir.
Diberitakan sebelumnya 6 kecamatan yang terendam banjir tersebut adalah Kecamatan Cempaga, Cempaga Hulu, Kota Besi, Parenggean, Mentaya Hulu, serta Tualan Hulu.
Kepala BPBD Kotim Multazam mengatakan kondisi di titik terendam banjir saat ini sudah surut.
“Hanya di Desa Hanjalipan yang masih terendam, namun aktivitas sudah berjalan lancar,” ucap Multazam.
Ketinggian air yang merendam Desa Hanjalipan sebelumnya membuat akses ke desa tersebut sulit. Multazam menjelaskan saat ini ketinggian air menunjukan penurunan.
“Jembatan di Desa Hanjalipan yang sebelumnya terendam kini sudah bisa dilintasi, saat ini aktivitas mulai berjalan seperti biasa hanya tinggal SD yang masih libur,” kata Multazam.
Sebelumnya Multazam meminta warga agar tetap waspada meski secara keseluruhan kondisi akibat banjir perlahan membaik.
“Saat ini kita masih diguyur selama beberapa hari, semua pihak diharapkan tetap waspada potenai air kembali naik serta potensi bencana lainnya yang mungkin terjadi,” jelas Multazam.
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kotim masih berada di lokasi untuk memantau kondisi titik banjir.
“Informasi terbaru di lokasi banjir masih akan dilakukan,” tutup Multazam. (*)
Berita ini bersumber dari kalteng.tribunnews.com dengan judul “Banjir di Kotim Mulai Surut, Hanya Desa Hanjalipan Kecamatan Kota Besi Terendam, SD Masih Libur” yang diagregasikan via Google News.