SAMPIT – Ketua Organisasi Putra Daerah Kotim Berkarya Tinny Burnama mengatakan perilaku bullying tidak hanya fisik tetapi juga verbal maupun tulisan dan hal tersebut harus diberantas. Hal itu disampaikan atas kepedulian anggotanya terhadap kasus bullying yang terjadi, khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
“Perilaku bullying terus meningkat, namun masih banyak yang belum terekspos di media dan pelaku bully harus dilawan maka mereka akan ciut karena tidak ada yang berani melawan mereka sehingga perilaku tersebut terus dilakukan,” kata Tinny, Sabtu 27 Agustus 2022
Talkshow tentang perilaku bullying yang digagas Organisasi Putra Daerah Kotim Berkarya ini diikuti remaja berusia 15 sampai 18 tahun dari sekolah-sekolah yang ada di Kotim.
Sebagai nara sumber acara tersebut mantan Bupati Kotim Supiah Hadi, serta ahli psikologi Nisa Kurniati dan Ludia Swastika Rumengan.
Nisa Kurniati mengatakan oleh karena itu sering mendapat bully laporkan kepada pihak yang kompeten. Jika hal tersebut telah terjadi maka tenaga pendidik dan psikolog sangat penting perannya. Tidak hanya korban, tetapi pelaku juga perlu adanya recovery atau penyembuhan terkait dampak mental dari bullying.
“Salah satu cara agar tidak depresi adalah dengan bercerita kepada teman dekat atau kepada orangtua karena manusia merupakan mahluk sosial,” pungkasnya.
(nardi)
(Visited 6 times, 6 visits today)
Sumber: https://beritasampit.co.id/2022/08/27/upaya-organisasi-putra-kotim-berkarya-berantas-perilaku-bullying/