“Saya berharap satu perusahaan membina satu PAUD sehingga keberlangsungan dan pengembangan PAUD tersebut akan lebih baik. Perusahaan kan bisa membantu melalui dana CSR (tanggung jawab sosial perusahaan) yang memang wajib disalurkan,” kata Bupati Halikinnor di Sampit, Senin.
Harapan itu disampaikan Halikinnor saat menghadiri pengukuhan Kelompok Kerja Bunda PAUD Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2023 di aula rumah jabatan bupati. Kelompok kerja ini nantinya akan membantu Bunda PAUD dalam melaksanakan program-program strategis PAUD.
Halikinnor sangat mengapresiasi dan bangga terhadap eksistensi dan semangat pendidik di tingkat PAUD. Mereka tetap bersemangat meski di tengah keterbatasan yang dihadapi.
Dari 328 lembaga PAUD di Kotawaringin Timur, saat ini baru ada empat yang berstatus negeri di empat kecamatan, sedangkan sisanya berstatus swasta yang dikelola yayasan, padahal idealnya tersebar di 17 kecamatan.
Lembaga PAUD yang dikelola swasta umumnya sering dihadapkan pada masalah pendanaan. Cukup dilema bagi mereka jika harus membebankan semua biaya operasional kepada orang tua peserta didik karena pasti akan memberatkan.
Untuk itulah Halikinnor meminta partisipasi pihak swasta untuk membantu PAUD. Jika setiap PAUD dibina oleh perusahaan besar maka diyakini keberlangsungan dan kemajuannya akan pesat karena tidak ada kendala terkait pendanaan.
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));
Sumber: https://kalteng.antaranews.com/berita/620823/perusahaan-di-kotim-diminta-bantu-operasional-paud