SAMPIT – Hingga kini Gedung Expo Sampit yang terletak di Jalan Tjilik Riwut KM 2,5 Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tidak juga difungsikan, kekurangan berbagai fasilitas jadi salah satu alasannya.
Saat di konfirmasi Berita Sampit, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kotim Zulhaidir mengatakan Gedung Expo Sampit membutuhkan tambahan dana lagi senilai Rp3,5 miliar untuk membeli berbagai fasilitas pendukung yang di perlukan.
“Kalau jumlah pastinya belum tahu, tapi kalau itemnya yang pasti jalan masuknya belum ada dengan fasilitas isi ruangan seperti meja kursi dan lain-lain belum,” ungkap Kadisperindag Zulhaidir, Kamis, 10 November 2022.
Saat ditanya lebih lanjut mengenai bangunan Expo apakah bisa fungsional tahun 2023, kepala dinas ini hanya menjawab singkat.
“Insya Allah bisa,” tukasnya.
Mengenai bangunan Expo yang kabarnya membutuhkan tambahan dana sebesar Rp3,5 miliar, Zulhaidir terkesan tidak mau terbuka. Bahkan dirinya yang seharusnya lebih tahu dan paham soal gedung itu malah menyuruh untuk langsung cek setelah dilaksanakan, seolah dirinya tidak mau terbuka soal proyek yang kini tengah jadi perhatian publik tersebut.
“Kalau masalah kebenaran nanti kamu cek aja setelah dilaksanakan,” ungkapnya.
Diketahui pembangunan Gedung Expo Sampit itu menelan anggaran yang tidak sedikit yakni sebesar Rp31 miliar lebih dari dana APBD Kotim.
Proyek ini sendiri dikerjakan secara tahun jamak atau multiyears dan selesai pada 2021 lalu. Namun sayang hingga kini tidak juga berfungsi seperti harapan sebelumnya.
(Syauqi)
(Visited 8 times, 8 visits today)
Sumber: https://beritasampit.co.id/2022/11/11/kekurangan-fasilitas-jadi-alasan-gedung-expo-sampit-senilai-rp31-miliar-tidak-fungsional/