SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor meminta Pasar Ramadhan dibuat semenarik mungkin. Ini untuk meningkatkan jumlah pengunjung di Pasar Ramadhan itu.
“Pasar Ramadhan ini menjadi tradisi dari sejak dulu, adanya pasar Ramadhan ini diharapkan dapat menambah semarak dan meriahnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriah atau tahun 2024 Masehi,” katanya, Selasa, 12 Market 2024.
Ia ingin keberadaan Pasar Ramadhan yang dilaksanakan di Taman Kota Sampit dapat berdampak pada perekonomian masyarakat sekaligus pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kotim. Namun ditegaskan, Pasar Ramadhan yang digelar harus dapat perhatian masyarakat, jika tidak maka tujuan dari dilaksanakan Pasar Ramadhan tidak dapat tercapai.
“Contoh di Pasar Ramadan tidak hanya orang berjualan aneka makanan, tapi juga harus ada yang masyarakat seperti penampilan kesenian,” ucapnya.
Menurutnya dengan begitu, maka akan lebih banyak pengunjung, karena selain mencari takjil untul berbuka juga melihat penampilan kesenian tersebut.
“Sambil nunggu berbuka puasa ataupun masyarakat umum sambil santai menghabiskan sore datang ke Pasar Ramadan, pasti nanti juga beli makanan di sana sehingga ramai,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Kotim, Zulhaidir mengungkapkan, sesuai dengan harapan Bupati Kotim, pihaknya akan merangkul sejumlah sekolah dan sanggar tari. Sehingga setiap harinya akan ada pelajar dari sekolah maupun dari sanggar yang mengisi panggung utama Pasar Ramadhan.
“Kami akan meminta mereka untuk tampil di sini mengisi hiburan religi. Kami harapkan Pasar Ramadhan tahun ini jumlah pengunjungnya meningkat,” ungkapnya.
Namun Zulhaidir menambahkan untuk tahun ini jumlah Pasar Ramadan diikuti sebanyak 90 orang pelaku UMKM dari wilayah Kecamatan MBK dan Baamang.
“Jumlah itu bertambah dari tahun kemarin. Kami berharap jumlah pengunjung Pasar Ramadhan tahun ini lebih banyak dengan adanya hiburan religi,” tutupnya.
(dev/matakalteng)
Berita ini bersumber dari www.matakalteng.com dengan judul “Bupati Kotim Minta Pasar Ramadhan Lebih Menarik Lagi” yang diagregasikan via Google News.