“Saya berharap dengan bangunan megah dan representatif ini, pelayanan di Puskesmas Baamang I juga semakin meningkat. Untuk puskesmas lain yang belum sesuai standar, tentu kami terus upayakan untuk ditingkatkan,” kata Bupati Halikinnor saat peresmian gedung baru Puskesmas Baamang I, Selasa.
Halikinnor hadir didampingi Wakil Bupati Irawati, Sekretaris Daerah Fajrurrahman, Kepala Dinas Kesehatan Umar Kaderi, Kepala Puskesmas Baamang I Supriadi dan pejabat lainnya.
Halikinnor mengatakan, pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kapasitas dan kualitas puskesmas agar sesuai standar pelayanan kesehatan. Upaya ini diharapkan terus didukung pemerintah provinsi dan pemerintah pusat karena tidak hanya menyangkut fasilitas fisik, tetapi juga sumber daya manusianya.
Selain bangunan fisik dan peralatan yang terbatas, saat ini puskesmas di kecamatan-kecamatan masih memerlukan tambahan tenaga medis atau tenaga kesehatan. Bahkan ada dua puskesmas yang belum memiliki dokter yaitu Puskesmas Tumbang Penyahuan dan Puskesmas Tumbang Sangai.
Pemerintah daerah melakukan berbagai upaya, termasuk membantu putra daerah untuk menempuh pendidikan menjadi dokter spesialis dan bidang lain yang diperlukan. Namun mereka wajib mengabdi di Kotawaringin Timur.
Peningkatan fasilitas kesehatan juga terus dilakukan secara bertahap. Dia berharap seluruh tenaga medis dan kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, tanpa membeda-bedakan status sosial masyarakat.
“Kita mengalokasikan Rp50 miliar lebih untuk UHC atau jaminan kesehatan masyarakat. Pelayanan harus ditingkatkan. Saya tidak ingin mendengar banyak kritikan dan keluhan masyarakat, misalnya hanya karena mereka tidak ada KTP atau kartu BPJS Kesehatan. Semua wajib dilayani,” tegas Halikinnor.
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));
Sumber: https://kalteng.antaranews.com/berita/564089/banyak-puskesmas-belum-sesuai-standar-kotim-minta-perhatian-pemerintah-pusat