Jakarta –
Perdana Menteri Korea Selatan Han Duck-soo berniat mengundurkan diri. Niat ini disampaikan setelah partainya kalah secara telak dalam pemilihan parlemen.
Dilansir dari AFP dan Kantor Berita Yonhap, Kamis (11/4/2024) partai konservatif itu dikalahkan oleh partai liberal yang merupakan oposisi. Partai konservatif gagal memenangkan suara mayoritas.
“Perdana Menteri Han menyatakan niatnya untuk mengundurkan diri,” kata seorang pejabat senior kepresidenan kepada wartawan seperti yang dilaporkan Yonhap.
Dia menambahkan bahwa sejumlah pejabat senior kantor kepresidenan juga berencana untuk mundur setelah kekalahan dalam pemilu. Situasi ini membuat Presiden Yoon Suk Yeol tidak berdaya.
Adapun Yoon Suk Yeol telah berjanji pada hari Kamis (11/4) untuk mereformasi urusan negara setelah partainya dikalahkan.
“Saya dengan rendah hati akan menghormati keinginan rakyat yang diungkapkan dalam pemilihan umum, mereformasi urusan negara, dan melakukan yang terbaik untuk menstabilkan perekonomian dan penghidupan masyarakat,” kata Yoon.
Sebagaimana diketahui, partai berkuasa di Korsel mengalami kekalahan telak dalam pemilihan parlemen.
Partai-partai oposisi liberal di Korea Selatan menang telak dalam pemilihan parlemen hari Rabu (10/4). Situasi membuat presiden lemah secara politik dalam sisa masa jabatannya.
Penghitungan suara menunjukkan oposisi utama Partai Demokrat dan partai satelitnya tampaknya memenangkan total 175 kursi di Majelis Nasional yang beranggotakan 300 orang. Partai oposisi liberal kecil lainnya diperkirakan akan memenangkan 12 kursi di bawah sistem perwakilan proporsional, menurut penghitungan media Korea Selatan.
(rdp/imk)
Berita ini bersumber dari news.detik.com dengan judul “PM Korsel Berniat Mundur Setelah Partainya Kalah Pemilu” yang diagregasikan via Google News.