SAMPIT – Mahasiswi kedokteran Universitas Kristen Krida (Ukrida) Jakarta bernama Winda Christina Djayanti Pakpahan (21) meninggal dunia di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Minggu 17 Agustus 2023.
Menurut ayah korban bernama Erwin Open Pakpahan (53) saat itu menurutnya sang anak sedang libur sehingga pulang kampung ke Sampit dan tinggal di Jalan Arjuno 14, Kecamatan Baamang.
Saat itu dirinya menjelaskan bahwa anaknya bermain ke rumah temannya mahasiswa dari Surabaya bernama Risky yang juga warga Sampit di rumahnya di Jalan Jaya Wijaya delapan.
“Malam itu tanggal 17 Agustus, dia pamit ke rumah Risky temannya. Dia diantar oleh Risky menggunakan sepeda motor anak saya sekitar pukul satu malam. Saat itu menurut adiknya, Winda sudah jalan sempoyongan, kabarnya usai minum,” kata Erwin, Sabtu 23 Desember 2023.
Menurut Erwin saat itu dirinya mengetahui sang anak usai minum di rumah Risky, dan saat pagi harinya sekitar pukul 10.00 WIB istrinya mencoba membangunkan Winda namun tidak bangun.
“Saat itu istri saya membanguni, namun tidak bangun. Lalu saya minta untuk dimandikan agar segera sadar karena saya mencium bau alkohol, lalu saya ke gereja karena kebetulan saat itu jadwal ibadah,” bebernya.
Beberapa jam setelahnya sekitar pukul 12.00 WIB dirinya mendapati anak pertamanya dari dua saudara itu sudah kejang dan dibawa ke IGD rumah sakit.
“Saat sampai rumah sakit dokter mengatakan kondisinya sudah parah, sekitar jam tiga sore anak saya dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 17 itu, dan 18 Agustus subuh itu dibawa ke Palangka Rata untuk diautopsi,” sebutnya.
Saat ini kepolisian tengah mendalami kejadian dengan memeriksa sejumlah saksi dan orang tua korban, namun demikian belum ada tersangka atas kasus tersebut.
(Jimmy)
Berita ini bersumber dari beritasampit.com dengan judul “Mahasiswi Kedokteran Ukrida Meninggal Dunia di Sampit” yang diagregasikan via Google News.