BORNEONEWS, Sampit – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sampit terus berupaya mencegah penyebaran Covid-19 dengan terus melaksanakan vaksinasi kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kasubsi Perawatan, Sustetiana mengatakan Lapas Sampit terus bersinergi dengan Pemkab Kotim melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas Ketapang 1 Sampit dalam rangka meningkatkan imunitas para WBP, sekaligus memenuhi Herd Immunity.
“Vaksinasi dosis III (booster) ini dilaksanakan selama dua hari dan mampu memberikan vaksin kepada 511 orang WBP dengan jenis vaksin Astrazeneca. Adapun tim vaksinator dari Puskesmas Ketapang 1 Sampit,” ucapnya, Jumat, 25 Maret 2022.
Teti mengatakan, saat ini untuk vaksin dosis III telah mencapai 63,2 persen dari jumlah WBP sebanyak 808 orang.
“Masih tersisa 36,8 persen WBP yang belum tervaksin booster dikarenakan belum memenuhi jarak waktu dari vaksin dosis dua dan kedepannya akan terus kami lakukan sinergi dalam rangka mencapai target yaitu 100 persen WBP tervaksin lengkap,” ucap Teti.
Sementara itu, Kalapas Kelas IIB Sampit, Agung Supriyanto menyebut bahwa untuk presentase WBP yang tervaksin selalu berubah-rubah dikarenakan situasi yang dinamis akan jumlah hunian WBP dikarenakan bertambahnya tahanan baru dan berkurangnya jumlah WBP atau adanya narapidana yang bebas maupun menjalani program integrasi.
“Namun demikian kami akan terus berupa memberikan program vaksinasi kepada seluruh WBP hingga vaksinasi lengkap agar tercipta Herd Immunity di Lapas Sampit. Sinergi terus kami bangun dengan berbagai instansi terkait dalam rangka bersama-sama untuk menciptakannya,” tegas Agung.
Baca berita selengkapnya di Borneo News.