MEDAN,SUMUTPOS.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara mencatat partisipasi masyarakat di Provinsi Sumut menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Pemilu 2024, mencapai 75,08 persen.
Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Hassanudin berharap partisipasi masyarakat meningkat pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dibandingkan pada Pemilu terakhir pada bulan Februari 2024, kemarin.
Mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, mengatakan angka tersebut, semakin meningkat pada Pilkada serentak 27 September 2024 mendatang. Sehingga diperlukan partisipasi dan kontribusi seluruh masyarakat dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada serentak ini.
“Target kita partisipasi masyarakat lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya, semakin tinggi partisipasi masyarakat semakin tinggi pula kualitas demokrasi dan kita mendapatkan pemimpin yang memiliki legitimasi kuat,” ucap Hassanudin, Minggu (5/5/2024).
Hassanudin mengajak semua pihak memperkuat komitmen dan menyamakan persepsi dalam menyukseskan pesta demokrasi September nanti. Stakeholder perlu memberikan dukungan penuh kepada penyelenggara Pilkada, sehingga Pilkada serentak di Sumut tetap aman dan kondusif.
“Sumut memiliki keberagaman yang luar biasa, bukan hanya suku budaya tetapi juga organisasi masyarakat, kita harus memberikan dukungan penuh agar terwujud Pilkada yang aman dan kondusif,” kata Hassanudin.
Menurut Hassanudin, Pilkada dengan kualitas yang baik akan menghasilkan pemimpin mumpuni.
Dengan begitu, diharapkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Sumut bisa lebih cepat terwujud.
“Kita mengharapkan pemimpin yang lahir dari Pilkada yang berkualitas untuk membawa Sumut ke arah yang lebih baik, meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan lebih maju,” pungkas Hassanudin.(gus/ila)
teks foto: Pj Gubernur Sumut, Hassandun.(BAGUS SYAHPUTRA/SUMUT POS)
Berita ini bersumber dari sumutpos.jawapos.com dengan judul “Pengguna Hak Pilih di Sumut Pemilu 2024 Capai 75,08 Persen, Ini Kata Pj Gubsu” yang diagregasikan via Google News.