SAMPIT – Kecamatan Mentawa Baru Ketapang (MBK) menjadi wilayah dengan kasus infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) tertinggi di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) selama kualitas udara di wilayah itu dinyatakan tidak sehat.
“Kasus ISPA pada minggu ke 39 tahun 2023 di Kotim kembali mengalami peningkatan,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kotim, Nugroho Kuncoro Yudho, Kamis, 5 Oktober 2023.
Diketahui, selama bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) marak terjadi di Kotim terutama di wilayah selatan dan kota membuat Kota Sampit diselimuti asap tebal beberapa minggu terakhir. Asap tersebut cukup berdampak pada kesehatan terutama infeksi saluran pernafasan masyarakat setempat.
Disebutnya, selama minggu ke-39 atau minggu ke-4 September 2023, kasus ISPA di Kotim mencapai 888 orang. Dari jumlah itu 499 orang diantaranya dikeluhkan oleh masyarakat MBK.
“Paling banyak dari Kecamatan MBK ada sekitar 499 orang. Dimana tercatat di Puskesmas Ketapang I sebanyak 464 orang dan Ketapang II sebanyak 35 orang,” sebutnya.
Oleh sebab itu, dirinya mengimbau kepada masyarakat saat aktivitas di luar ruangan menggunakan masker selama kualitas udara belum dinyatakan sehat. Hal ini mencegah terjadinya ISPA.
“Kalau ada masyarakat yang merasa sakit segera berobat ke puskesmas terdekat karena kami juga telah menyediakan ruang khusus oksigen bagi mereka yang membutuhkan. Itu gratis semua ada di Puskesmas kita,” ucapnya.
(dev/matakalteng.com)
Sumber: https://www.matakalteng.com/daerah/kotawaringin-timur/2023/10/05/penderita-ispa-tertinggi-berada-di-kecamatan-mbk