“Penanaman mangrove ini secara serentak dilaksanakan dari Sabang sampai Merauke bertujuan agar laut menjadi subur dan terhindar dari abrasi serta menyebarluaskan dan memberi contoh bahwa kita juga mampu melaksanakan penanaman mangrove,” kata Danrem 102/Panju Panjung Brigjen TNI Bayu Permana di Ujung Pandaran, Senin.
Turut hadir Wakapolda Brigjen Pol Agung Budijono beserta perwira lainnya, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kotawaringin Timur, organisasi kemasyarakatan dan masyarakat Desa Ujung Pandaran.
Penanaman mangrove ini diharapkan dapat memulihkan atau memperbaiki kualitas serta mempertahankan hutan mangrove. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mengembalikan fungsi dan manfaat hutan mangrove baik secara fisik, ekologi, dan ekonomis.
Hutan mangrove menjadi sumber yang sangat jelas untuk menjaga ekosistem perairan antara laut, pantai dan darat. Selain itu, manfaat hutan mangrove juga akan membantu manusia dalam mendapatkan iklim dan cuaca yang paling nyaman untuk mencegah bencana alam.
Oleh sebab itu, penanaman pohon mangrove sangat penting sebagai penjaga pantai dari abrasi dan juga manfaat hutan mangrove untuk mencegah intrusi air laut ke daratan, erosi dan abrasi pantai.
“Pelestarian mangrove diperlukan untuk menjaga keberlangsungan ekosistem laut.
Selain itu dengan adanya hutan mangrove dapat mencegah terjadinya bencana saat ada gelombang pasang air laut,” kata Dandim 1015/Sampit Letkol Inf Abdul Hamid.
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));
Sumber: https://kalteng.antaranews.com/berita/635235/penanaman-mangrove-upaya-selamatkan-pantai-ujung-pandaran