kaltengtoday.com, Sampit – Kerusakan jalan di Walter Coundrad, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kotim semakin parah. Banyak kubangan lumpur bahkan jika curah hujan tinggi maka jalan yang menjadi kebanggan warga Baamang tersebut selalu digenangi banjir.
Dari pantauan Kaltengtoday dilapangan, sejak Indonesia merdeka sampai saat ini jalan tersebut belum pernah diaspal. Hanya beberapa kali ditimbun dengan tanah dan bebatuan. Saat ini, akses jalan menuju jalan Desmon Ali tersebut semakin parah jika musim hujan tiba.
Menurut Ketua RT 49 Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Amrullah mengungkapkan sejak Indonesia merdeka, bahkan beberapa kali ganti lurah, camat, ganti bupati bahkan gubernur sampai saat ini belum pernah warga merasakan jalan aspal di Jalan Walter Coundrad tersebut. Jelasnya kepada Kaltengtoday, Kamis (9/12).
Dikatakannya, padahal jalan itu masih area kota. Bahkan, beberapa waktu lalu warga sekitar dengan swadaya melakukan penimbunan jalan agar nyaman dilalui. Namun, seiring berjalannya waktu jalan tersebut rusak kembali. Ungkapnya.
Baca Juga : Kematian Warga Jalan Gg Sedap Malam Sampit Masih Diselidiki Polisi
Dirinya meminta Anggota DPRD khususnya dapil II agar bisa memperhatikan kembali daerah pemilihannya. Jangan sampai melupakan rakyat, khususnya jalan rusak yang kian parah dari hari ke hari. “Saat ini warga sekitar mengharapkan agar jalan rusak tersebut diperbaiki. Permintaan masyarakat tidak banyak, hanya itu saja,”tandasnya. [Red]