SAMPIT – Seiring mulai cairnya Tunjangan Hari Raya (THR), ternyata juga memberikan berkah yang baik pada para pedagang di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), salah satunya para pedagang perhiasan emas. Pasalnya, banyak masyarakat yang berbondong-bondong membeli emas.
“Sejak awal bulan puasa minat beli meningkat dari pada jual, peningkatannya sekitar 35%. Kemungkinan ini akan terus meningkat hingga H-1 lebaran nantinya,” kata Darsani, salah seorang pedagang perhiasan emas di PPM Sampit, Senin 28 April 2022.
Peningkatan pembelian untuk jenis perhiasan emas yang kebanyakan adalah gelang, kalung dan cincin, “Ini memang momen setiap tahun jelang lebaran, pasti meningkat secara signifikan untuk minat beli masyarakat,” ungkapnya
Untuk diketahui, harga emas jenis perhiasan seperti jenis 999/24 karat yang sebelumnya berkisar Rp 900 ribu turun menjadi Rp 890 ribu per gram, emas 750/17 karat Rp 760 ribu, emas 700/16 karat Rp 710 ribu, emas 420/9 karat Rp 440 ribu, Sedangkan emas 375/8 karat dibanderol Rp 420 ribu per gram.
Lonjakan pembeli diperkirakan akan mengalami inflasi pada akhir bulan, bahkan sekitar 10 hari setelah lebaran. Karna pada saat ini masyarakat sudah memadati toko emas tersebut. Dan untuk saat ini harga emas masih kategori stabil.
Sangat disayangkan, hal seperti bagus untuk taraf perekonomian, namun tidak untuk penanganan Covid-19. Warga yang berdesakan dapat memudahkan virus ini kembali menyebarkan.
(gus/matakalteng.com)
Sumber: https://www.matakalteng.com/ekonomi/2022/04/28/thr-cair-masyarakat-serbu-toko-perhiasan-emas