SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor baru saja membuat gebrakan baru untuk membangun Kota Sampit lebih cantik dengan di launchingnya Terowongan Nur Mentaya di akhir tahun 2022 ini. Itu merupakan salah satu bentuk dari pengabdiannya bagi Kotim.
“Jangan bicara politik, saya hanya ingin mengabdi bagaimana kemampuan saya membangun Kotim,” tegas Halikinnor, Selasa 13 Desember 2022.
Itu ia ungkapkan saat ada salah satu warga yang menanyakan terkait kesuksesannya membangun Terowongan Nur Mentaya akankah dijadikan modal untuk maju ke pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 atau periode dua.
Halikinnor menegaskan bahwa saat ini pihaknya hanya focus mengabdi dan membangun Kotim. Apalagi usai pandemi Covid-19 melanda, pembangunan termasuk ekonomi mengalami keterpurukan. Sehingga perlu upaya dan kerja keras untuk memulihkan itu semua.
“Sekarang kita fokus mengabdi itu saja. Jangan bicara Pilkada. Karena kita tidak tahu umur kita, apakah nanti sampai tahun 2024 atau tidak,” ucapnya.
Diketahui, Terowongan Nur Mentaya yang berada di Jalan Cilik Riwut itu dibuat tidak hanya mempercantik Kota Sampit melainkan juga akan menjadi tempat perputaran ekonomi. Karena Halikinnor ingin di wilayah tersebut nantinya dijadikan pusat kuliner.
Kafe hingga penjualan makanan produk olahan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) akan difokuskan di wilayah tersebut. Hal ini dinilai akan menarik para pengunjung apalagi ditambah suasana yang menawan pada malam hari. Tentunya ini dapat membantu perekonomian pelaku UMKM di Kotim.
“Makanya saya minta kepada Camat Baamang dan lurah setempat untuk mendata tanah-tanah yang ada di sekitar sana. Karena kami mau kafe dan sejenisnya dibuat disekitarnya Terowongan Nur Mentaya,” ujarnya.
(dev/matakalteng.com)
Sumber: https://www.matakalteng.com/daerah/kotawaringin-timur/2022/12/13/terowongan-nur-mentaya-jangan-dikaitkan-dengan-politik-pilkada