KLIK.SAMPIT – Beberapa hari yang lalu warga sampit digemparkan dengan penemuan sosok mayat yang belakangan diketahui Sumadi (51).
Korban ditemukan tewas tanpa menggunakan sehelai pakaian di hotel Wella kamar nomor 8, Jalan Tjilik Riwut, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Mayat Sumadi ditemukan pada Kamis (2/11) sewaktu resepsionis hotel melakukan panggilan telpon pada kamar 8 saat mau menanyakan apakah korban mau keluar hotel atau lanjut memgnginap.
Namun, pada saat resepsionis melakukan pengecekan dikamar tersebut didapati bahwa kondisi Sumadi sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan mulut berbusa serta tanpa busana.
Polisi menyebut, pria malang tersebut diduga kuat tewas karena over dosis obat kuat.
Kapolsek Baamang Iptu Fedrik Liano mengatakan, dari penyelidikan tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban. Diduga, korban meninggal karena berlebihan dosis obat.
”Benar. Tidak ditemukan tanda yang mengarah mencurigakan di tubuh korban. Dari hasil visum yang kami terima, korban meninggal karena kelebihan dosis obat,” kata Fedrik, Minggu (5/11).
Sementara, lanjutnya, saat dihubungi, pihak keluarga enggan menuntut kasus tersebut secara. Pihaknya juga menolak untuk dilakukan autopsi terhadap korban.
”Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), kami telah menemukan sejumlah obat-obatan yang ada di kamar hotel ditempati korban,” bebernya.
Diketahui bahwa Sumadi merupakan warga asal Desa Amin Jaya, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), yang ditemukan tewas di salah satu kamar hotel Jalan Tjilik Riwut.
Sebelum tewas, pria tersebut diduga kuat datang dengan seorang diri bermaksud ingin bertemu dengan seorang. Nahas, pria itu pun kemudian tewas lantaran kelebihan dosis obat kuat.
Mengetahui kejadian tersebut, pihak hotel pun melaporkan kejadian itu kepada pihak Kepolisian setempat. Jenazah korban lalu dievakuasi ke RSUD Dr Murjani Sampit. (KLIK-RED)
Sumber: www.klikkalteng.id