SAMPIT, Sampit – Petani rotan di Kabupaten Kotawaringin Timur resah. Pasalnya, harga rotan belakang ini terus mengalami penurunan. Mereka khawatir harganya kembali menyentuh ke harga terendah yakni Rp 3.500 per kilogram.
“Saat ini harga rotan di Desa Terantang, Kecamatan Seranau turun lagi. Sekarang cuma Rp 3.600 per kilogram,” kata Sumar, petani di Desa Terantang, Senin, 30 Mei 2022.
Harga ini dikhawatirkan akan turun kembali pada pekan ke depan. Bahkan di Kelurahan Mentaya Seberang, harga rotan sudah Rp 3.500 per kilogram.
Harga rotan di Kotawaringin Timur, saat ini masih bervariasi. Di wilayah Kecamatan Seranau, Kecamatan Baamang, dan Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, masih berkisar Rp 3.500 – Rp 3.600 per kilogram. Sedangkan di Kecamatan Cempaga ada yang masih bertahan di harga Rp 4.000 per kilogram.
Untuk diketahui, anjloknya harga rotan sejak Desember 2021 lalu, membuat sejumlah pengepul di Kotawaringin Timur mengalami kebangkrutan.
Sumber: https://www.borneonews.co.id//berita/265336-petani-khawatir-rotan-di-kotim-kembali-ke-harga-terendah