SAMPIT, Kasongan – Para nelayan di Daerah Aliran Sungai atau DAS Katingan sejak beberapa hari terakhir mengeluhkan dengan minimnya hasil tangkapan.
Berkurangnya pendapatan tangkapan ikan tersebut diduga karena maraknya kegiatan illegal fishing atau penyetruman ikan secara ilegal di sungai itu.
Sejauh ini tidak jarang warga masyarakat di Katingan yang mata pencahariannya sebagai nelayan, terutama di DAS Katingan.
Sehingga tak heran jika warga dari bagian hulu, tengah dan hilir Katingan menjadikannya Sungai Katingan sebagai lumbung penghasilan mereka untuk mencukupi kebutuhan keluarga dengan menangkap ikan secara tradisional menggunakan perangkap atau memancing.
Namun akhir-akhir ini hasil tangkapan nelayan diinformasikan menurun dranstis. “Biasanya kalau air Sungai Katingan mulai kelihatan surut seperti ini, rata-rata tiap hari kami bisa mendapatkan 5 kilogram ikan bahkan lebih, namun sekarang kadang satu kilo pun tidak dapat,” tutur Suharto, seorang nelayan warga Desa Talingke, Minggu 5 Juni 2022.
Sumber: https://www.borneonews.co.id//berita/265924-nelayan-das-katingan-keluhkan-minimnya-hasil-tangkapan-ini-penyebabnya
