“Berbagai risiko yang bisa mengganggu pekerjaan fisik itu harus dipertimbangkan, misalnya banjir atau faktor lainnya. Makanya kalau pembangunan dimulai lebih awal maka diharapkan bisa rampung tepat waktu,” kata Lumban Gaol di Sampit, Kamis.
Kekhawatiran ini bukan tanpa alasan. Seperti hasil koordinasi Komisi III dengan Dinas Pendidikan, ternyata pada 2022 lalu ada pekerjaan fisik berupa pembangunan ruang kelas baru tidak bisa terlaksana lantaran terjadi banjir.
Menurutnya, kegagalan itu seharusnya tidak terjadi jika pekerjaan fisik dilaksanakan lebih awal. Namun jika pekerjaan baru dimulai pertengahan atau di akhir tahun, maka sangat berisiko gagal atau tidak maksimal jika ada kendala seperti banjir karena tidak memungkinkan lagi dituntaskan dalam waktu singkat.
Ketua Fraksi Demokrat ini berharap masalah ini menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Jangan sampai anggaran yang dialokasikan menjadi sia-sia lantaran proyek fisik tidak bisa dikerjakan atau dituntaskan akibat waktu yang sangat singkat.
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));
Sumber: https://kalteng.antaranews.com/berita/617874/legislator-kotim-pembangunan-dimulai-lebih-awal-cegah-kegagalan