BORNEONEWS, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur di Provinsi Kalimantan Tengah mengupayakan strategi STOP untuk mencegah penularan HIV dan AIDS berjalan optimal di wilayahnya.
Wakil Bupati Kotawaringin Timur Irawati selaku Ketua Pelaksana Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Kotawaringin Timur menekankan pentingnya sinergi seluruh organisasi perangkat daerah dan instansi terkait dalam upaya mengoptimalkan penerapan strategi STOP: Suluh, Testing, Obati, dan Pertahankan.
“Upaya ini akan berjalan optimal ketika seluruh elemen serta instansi vertikal ikut berkontribusi,” katanya di Sampit, Rabu, 1 November 2023.
Strategi STOP dijalankan untuk mencapai target 90-90-90, yakni 90 persen orang mengetahui status HIV melalui tes atau deteksi dini, 90 persen orang dengan HIV/AIDS atau ODHA yang mengetahui status HIV memulai terapi ARV, dan 90 persen ODHA yang menjalani terapi ARV berhasil menekan jumlah virus sehingga mengurangi kemungkinan penularan HIV.
Strategi STOP mencakup Suluh, kegiatan edukasi dengan target sekitar 90 persen penduduk memahami risiko penularan HIV, serta Temukan, percepatan tes dini dengan target sekitar 90 persen ODHA mengetahui status infeksinya.
Sumber: www.borneonews.co.id