SAMPIT – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) meminta kepada setiap Kepala Seksi (Kasi) Pembangunan dan Keuangan yang ada di kecamatan untuk memahami tugas dan fungsinya dengan baik.
“Dalam melaksanakan tugas di Kasi Bidang Pembangunan dan Keuangan itu yang pertama yang harus memahami tupoksinya,” kata Kepala DPMD Kotim, Raihansyah, Jumat 17 Maret 2023.
Diungkapkan itu, saat membuka rapat koordinasi bersama Kasi dan pendamping desa yang ada di wilayah setempat. Rapat koordinasi itu diselenggarakan di Aula DPMD Jalan Jenderal Sudirman, Sampit.
Diterangkan, jika mereka bekerja namun tidak paham dengan tupoksi atau tidak paham dengan apa yang harus dilakukan, maka akan sulit dalam mencapai sebuah tujuan. “Oleh sebab itu, pertama pahami dulu tupoksinya. terutama yang baru-baru kemarin,” imbuhnya.
Diketahui, setelah Bupati Kotim, H Halikinnor melakukan mutasi jabatan, Kasi Bidang Pembangunan dan Keuangan di sejumlah kecamatan diduduki oleh orang baru. Sehingga mereka dituntut untuk memahami tugas barunya itu.
Hal tersebut juga salah satu alasan DPMD Kotim menggelar rapat koordinasi terkait sosialisasi Permendes PDTT Nomor 21 Tahun 2020 dan Evaluasi Pelaksanaan Kewajiban Desa.
Menurutnya, kalau yang hanya bergeser di dalam OPD tersebut atau di dalam kecamatan itu, dinilai tidak ada masalah. Tapi kalau ada yang promosi baru di kecamatan terhadap jabatan tersebut, harus pahami tupoksi, pelajari itu dengan baik, agar dalam melaksanakan tugas tidak salah melangkah yang berakibat fatal nantinya.
“Karena bidang pembangunan dan keuangan di kecamatan ini juga sebagai pembina di desa, maka ini yang harus kita ingatkan. Sebab, bidang pembangunan dan keuangan di desa banyak sekali, terutama pada keuangan yang rentan terhadap hal-hal yang kita tidak inginkan. Disana ada juga penataan aset, ini yang menjadi perhatian. Mudah-mudahan pada Rakor ini dapat menyatukan persepsi kita dan menyamakan tujuan,” tutupnya.
(dev/matakalteng.com)
Sumber: https://www.matakalteng.com/daerah/kotawaringin-timur/2023/03/17/kasi-pembangunan-dan-keuangan-kecamatan-diminta-pahami-tupoksi
