KLIK.SAMPIT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Timur menyebutkan bahwa angin yang menerjang Kota Sampit dan sekitarnya yang mengakibatkan pohon tumbang berkecepatan sangat tinggi.
“Kecepatan angin 54 kilometer per jam,” ungkap Kepala BPBD Kotim Rihel, Jumat (18/11).
Rihel juga memastikan, tidak ada korban jiwa dari insiden cuaca ekstrem ini. Namun ada banyak yang tumbang yang nyaris membahayakan warga.
Laporan yang dihimpun Klikkalteng.id insiden pohon tumbang terjadi sekitar wilayah Jalan Ir Juanda, Jalan Iskandar, Jalan HM Arsyad, di Taman Kota, dan kawasan Semekto.
“Informasi yang kami dapatkan, tidak ada korban jiwa,” ungkapnya.
Selain pohon tumbang, hujan lebat disertai angin kencang itu turut menyebabkan beberapa fasilitas umum turut rusak. Seperti kios, rumah, dan tiang listrik.
“Pohon durian di muka rumah saya patah, dan nyaris menimpa rumah,” ungkap Ismed, warga Jalan Ir Juanda, Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Diberitakan sebelumnya cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan deras terjadi Jumat siang (18/11). Angin bertiup begitu deras hingga mengakibatkan banyak pohon tumbang di Kota Sampit. (KLIK-RED)
Sumber: https://www.klikkalteng.id/baca/2022/11/18/89957/begini-dahsyatnya-angin-yang-terjang-kota-sampit