RM.idRakyat Merdeka – Pemerintah menargetkan penjualan 200 ribu unit motor listrik bisa tercapai tahun ini. Untuk memuluskan target tersebut, masyarakat yang akan membeli motor listrik bakal mendapat potongan Rp 7 Juta.
Subsidi bantuan pembelian satu unit motor listrik sebesar Rp 7 Juta ini diberikan untuk setiap satu Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Baca juga : ESDM Targetkan Konversi 150 Ribu Motor BBM Ke Listrik Tahun Depan
Hal itu tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 21 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Permenperin Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) Roda Dua.
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, dasar utama perubahan kebijakan ini untuk percepatan pembangunan ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri serta mewujudkan Indonesia yang lebih bersih.
Baca juga : Kejar Target 14 Persen Di 2024, KSP Minta Koordinasi Sampai Ke Tingkat Bawah
“Tujuan itu tentu akan berdampak terhadap peningkatan investasi, memacu produktivitas dan daya saing industri serta perluasan tenaga kerja,” kata Agus Gumiwang di Jakarta, kemarin.
Menurutnya, pada Permenperin No. 21 Tahun 2023 ini disebutkan, program bantuan diberikan untuk satu kali pembelian KBL Berbasis Baterai Roda Dua yang dilakukan oleh masyarakat dengan satu NIK yang sama.
Baca juga : Konsumen Motor Listrik: Subsidi Dari Pemerintah Nyata Adanya
“Artinya, masyarakat yang ingin mendapatkan program bantuan Pemerintah ini, syaratnya WNIberusia paling rendah 17 tahun dan memiliki KTP elektronik. Satu NIK KTP bisa membeli satu unit motor listrik,” jelasnya.
Menurut Agus, Pemerintah akan membayar penggantian potongan harga atas pembelian motor listrik oleh masyarakat kepada perusahaan industri.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram “Rakyat Merdeka News Update”, caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Sumber: https://rm.id/baca-berita/ekonomi-bisnis/186141/kejar-target-jual-200-ribu-unit-motor-listrik-asyik-satu-nik-dapat-subsidi-rp-7-juta-nih