Nurul Edy yang di awal karir birokrasinya pernah menjadi Camat Samuda, Pulau Hangat, Katingan Kuala dan Mentaya Hilir Selatan itu melanjutkan, pertemuan para mantan camat ini nantinya akan dihadiri 82 orang, termasuk di antaranya 17 camat aktif yang menjabat saat ini dan sejumlah pensiunan PNS Kotim.
“Intinya ini merupakan ajang temu kangen dan silaturahmi. Jika forum berkeinginan, tidak menutup kemungkinan nantinya kita bentuk forum tetap, semacam paguyubanlah,” sebutnya.
Ditambahkan Nurul Edy mantan aktivis HMI itu selain silaturahmi, diharapkan wadah ini nantinya juga dapat memberikan sumbangsih pemikiran dalam pembangunan daerah berdasarkan pengalaman masing-masing memimpin kecamatan di Kotim.
“Kawan-kawan ini ada yang pernah memimpin dua hingga kecamatan di Kotim saat berdinas sebagai camat. Tentunya ada pengalaman dan pengetahuan berharga yang masih relevan hingga kini untuk disampaikan kepada camat penerusnya sekarang,” kata Nurul Edy mantan Sekda Kabupaten Kapuas penjabat Bupati Kotawaringin Barat dan Sukamara serta Asisen II Sekda Provinsi Kalteng Bidang Perekonomian dan Pembangunan
Di samping itu, diharapkan pula akan muncul gagasan-gagasan baru dalam upaya percepatan pembangunan kecamatan-kecamatan di Kotim yang dapat direkomendasikan kepada kepala daerah dan jajarannya. Salah satunya adalah upaya peningkatan profesionalitas SDM pejabat camat itu sendiri melalui program pendidikan lanjutan.
Sumber: https://www.borneonews.co.id//berita/265777-82-mantan-camat-dan-camat-aktif-di-kotim-gelar-pertemuan-di-sampit